DETAIL.ID, Merangin – Bupati Merangin Al Haris meminta aparat kepolisian menindak tegas pelaku pembakaran Posko COVID-19 dan perusak kantor Desa Air Batu, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin.
Ia mengaku kecewa dugaan warga ada permainan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT). Apalagi aksi protes berujung tindakan anarkis dengan cara membakar Posko COVID-19 dan kantor desa.
“Ini jelas direncanakan, kalau memang warga komplain terhadap penyaluran dana bantuan tidak harus merusak aset negara, ini sangat kita sayangkan. Saya minta kepada aparat penegak hukum untuk menindaklanjutinya, proses sesuai hukum yang berlaku,” kata Al Haris.
Akibat tindakan anarkis warga, kata Al Haris, Kantor desa tidak bisa digunakan karena fasilitas kantor rusak parah. Meski demikian, ia meminta Kepala Desa tetap bertugas.
“Ya walaupun kantornya tidak bisa digunakan, kepala desa tetap bertugas dirumahnya yang sekaligus kantor sementara sambil menunggu proses hukum selesai,” ucapnya.
Reporter: Daryanto
