DETAIL.ID, Sungaipenuh – Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 01, Desa Dujung Sakti, kecamatan Koto Baru, Kota Sungai Penuh telah mulai pencoblosan. Warga yang datang mencoblos harus mengikuti protokol kesehatan (prokes) ketat.
Menariknya, selain cek suhu dan cuci tangan, warga yang tercatat sebagai pemilih saat hendak mencoblos diwajibkan juga memakai sarung tangan plastik.
Tak seperti pencoblosan Pilgub 9 Desember lalu, kini warga yang mencoblos dipanggil satu persatu oleh petugas TPS.
[jnews_element_newsticker newsticker_title=”Baca Juga ” newsticker_icon=”empty” enable_autoplay=”true” number_post=”7″ post_offset=”1″]
Seperti dilansir sinarjambi.com (patner media ini), Ketua PPS Desa Dujung Sakti, Anggun Pratama mengatakan ada 3 pemilih di luar DPT yang berjumlah 365 orang. Dengan demikian, total pemilih di TPS 001 desa Dujung Sakti, Kotobaru, Kota Sungaipenuh sebanyak 368.
“Karena dua orang DPTB (Daftar Pemilih Tambahan), karena saat 9 Desember mencoblos pakai KTP,” kata Anggun di sela-sela pencoblosan, Kamis, 27 Mei 2021 pagi.
Ditambahkan Anggun, ada satu warga yang tercatat sebagai DPPh (Daftar Pemilih Pindahan) telah mengantongi A5 (surat keterangan pindah memilih) dari PPS Desa Tungkal II, Tanjungjabung Barat.
“Dan 1 orang lagi DPPh atau daftar pemilih pindahan. Karena yang satu ini, saat 9 Desember mencoblos baru pindah dari Tanjungjabung Barat. Sehingga, dari dia terdaftar sebagai DPPh,” ujar Anggun.
[jnews_element_newsticker newsticker_title=”Baca Juga ” newsticker_icon=”empty” enable_autoplay=”true” number_post=”7″ post_offset=”1″]
Sampai berita ini ditulis, warga masih antre menunggu giliran mencoblos. Petugas TNI-Polri menjaga ketat TPS. (Rolan)