DETAIL.ID, Tebo – Kepala Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo, Jambi, Sopaturrahman membenarkan ada perusahaan bakal melaksanakan kegiatan tambang batu bara di wilayah desanya.
Ia mengaku menolak rencana kegiatan tambang tersebut. Penolakan itu disampaikan saat dia menghadiri dan mengikuti sidang pembahasan dokumen lingkungan di tingkat kabupaten hingga provinsi.
“Waktu pembahasan dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan – Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) di Kabupaten Tebo, saya tolak. Pembahasan dokumen Analisa Dampak Lingkungan (Amdal) di Provinsi Jambi juga saya tolak,” kata Kades Muara Kilis pada Rabu sore, 17 Maret 2021.
Ia merasa heran atas informasi sejumlah orang yang mengaku dari pihak perusahaan batu bara melakukan survei lokasi untuk pengeboran di wilayah desanya.
Sopaturrahman mengakui, pada sidang Amdal bersama Komisi Penilai Amdal (KPA) di Provinsi Jambi, kelayakan lingkungan dari rencana usaha atau kegiatan tambang batu bara tersebut penuh dengan catatan di antaranya, pengesahan dokumen Amdal harus sampai tingkat bawah atau tingkat desa.
“Saat sidang saya sampaikan soal Amdal mesti sampai ke Ilir jangan ulunya saja. Kapan perlu sampai ke Kades, tapi kayaknya dak ada. Buktinya sampai sekarang tidak ada komunikasi dari pihak perusahaan, sekarang mereka sudah turun survei lokasi,” kata Sopaturrahman.
[jnews_element_newsticker newsticker_title=”Baca Juga” newsticker_icon=”empty” enable_autoplay=”true” autoplay_delay=”2500″ newsticker_animation=”vertical”]
Diketahui, sudah beberapa hari ini ketenangan Suku Anak Dalam di Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, terusik gara-gara rencana kegiatan pertambangan batu bara. Pasalnya, ada sejumlah orang yang mengaku dari pihak perusahaan batu bara melakukan survei lokasi untuk pengeboran di kawasan permukiman mereka.
Informasi yang dirangkum media ini, perusahaan tersebut adalah PT Bangun Energi Perkasa yang akan melaksanakan kegiatan tambang di lahan seluas 3.587 hektar. Lokasi tambang di Desa Pelayang, Kecamatan Tebo Tengah dan Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir.
Saat survei, orang yang mengaku dari pihak perusahaan itu didampingi Kadus Benteng Makmur. Orang tersebut, melakukan survei lokasi sekaligus menentukan titik pengeboran.
Reporter: Syahrial