Hari Ini 19 Agustus, Harga Emas Naik ke Rp1,058 Juta per Gram

Ilustrasi (Detail/ist)

DETAIL.ID, Jakarta – Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp1,058 juta per gram pada Rabu 19 agustus 2020. Posisi itu naik Rp8.000 dari Rp1,050 juta per gram pada Selasa 18 agustus 2020.

Sementara harga pembelian kembali (buyback) meningkat Rp10.000 per gram dari Rp946 ribu menjadi Rp956 ribu per gram pada hari ini.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp555 ribu, 2 gram Rp2,04 juta, 3 gram Rp3,03 juta, 5 gram Rp5,03 juta, 10 gram Rp9,99 juta, 25 gram Rp24,86 juta, dan 50 gram Rp49,64 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp99,21 juta, 250 gram Rp247,76 juta, 500 gram Rp495,32 juta, dan 1 kilogram Rp990,6 juta.

[jnews_element_newsticker newsticker_title=”baca juga” newsticker_icon=”empty” enable_autoplay=”true”]

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX berada di posisi US$2.007,3 per troy ons atau turun 0,29 persen. Begitu juga dengan harga emas di perdagangan spot yang terkoreksi 0,38 persen ke US$1.994,91 per troy ons pada pagi ini.

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan harga emas berpeluang kembali menguat hari ini di tengah pelemahan dolar Amerika Serikat (AS). Mata uang AS bergerak ‘merah’ lantaran ekonominya yang semakin tak stabil.

“Dolar AS menjadi tidak menarik belakangan ini karena kondisi pemulihan ekonomi AS yang tidak stabil, penyebaran virus masih tinggi, dan tingkat imbal hasil obligasi AS yang rendah,” ucap Ariston seperti dilansir CNNIndonesia.com.

Selain itu, kekhawatiran pasar terhadap ketidakpastian ekonomi global juga masih tinggi. Terlebih, hubungan AS dan China kian memanas.

“Ini juga menjadi alasan harga emas menguat,” kata Ariston.

Hari ini, Ariston meramalkan harga emas bergerak dalam rentang support US$1.975 per troy ons dan resistance US$2.025 per troy ons. Sementara, harga emas untuk perdagangan besok akan bergantung pada pernyataan The Fed malam nanti.

“Bila pernyataan The Fed masih bernada pesimis atau dovish, harga emas masih bisa bertahan menguat,” pungkas Ariston.

Exit mobile version