DETAIL.ID, Jambi – Petani sawit kali ini boleh senang, apalagi petani mitra. Pasalnya harga TBS Sawit kembali mengalami kenaikan seperti periode sebelumnya.
Berdasarkan data yang diperoleh awak media dari Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Jambi, harga TBS sawit mengalami kenaikan rata-rata senilai Rp 126,06/kg untuk periode 21 – 27 Oktober 2022.
Jika harga rata-rata TBS periode sebelumnya tercatat senilai, 2.353,39/kg maka untuk 7 hari ke depan terdapat sedikit peningkatan menjadi Rp 2.479,45 /kg, itu merupakan harga rata-rata Disbun Jambi bagi TBS mitra usia 10 -20 tahun.
Kemudian untuk harga rata-rata CPO dari sebelumnya Rp 10.534,80 juga naik, menjadi Rp 11.205,28. Terdapat kenaikan harga sebesar Rp 670,48.
Sementara itu untuk rata-rata harga kernel atau inti sawit sebelumnya Rp Rp 5.229,95/kg menjadi Rp 5.073,25. Untuk yang satu ini mengalami penurunan senilai Rp 156,7.
Berikut rincian harga TBS sawit bagi petani plasma atau petani yang sudah bermitra dengan PKS untuk periode 21 – 27 Oktober 2022 di wilayah Provinsi Jambi dengan indeks “K” 91,23%;
3 tahun Rp 1.958,24 sebelumnya Rp 1.855,68
4 tahun Rp 2.068,95 sebelumnya Rp 1.963,50
5 tahun Rp 2.165,85 sebelumnya Rp 2.055,24
6 tahun Rp 2.257,64 sebelumnya Rp 2.142,17
7 tahun Rp 2.314,87 sebelumnya Rp 2.196,43
8 tahun Rp 2.362,14 sebelumnya Rp 2.241,55
9 tahun Rp 2.409,90 sebelumnya Rp 2.286,70
10-20 tahun Rp 2.479,45 sebelumnya Rp 2.353,39
21-24 tahun Rp 2.401,49 sebelumnya Rp 2.279,88
25 tahun Rp 2.285,14 sebelumnya Rp 2.170,33.
Untuk harga di lapangan, salah seorang petani di Kabupaten Tebo, Arfan mengatakan harga di daerahnya masih berada di angka Rp 1.700 – Rp 1.900.
“Harga terendah, Rp 1.780 di tengkulak. Di pabrik juga masih rendah. Pabrik PT TPIL, Rp 1840. Kita lihat harga besoklah,” katanya.
Reporter: Juan Ambarita
