DETAIL.ID, Batanghari – Seorang PDP (Pasien Dalam Pengawasan) rapid test reaktif, warga Muara Jangga, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari, Jambi, wafat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) HAMBA Muara Bulian.
Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Batanghari, dr. Elfi Yennie mengumumkan kabar duka ini melalui keterangan tertulis.
“Telah meninggal dunia pagi ini pasien terduga COVID-19 di RSUD HAMBA berinisial PJ, berjenis kelamin laki-laki, usia 42 tahun,” kata Elfi, Jumat (3/7/2020).
Pasien PJ memiliki riwayat perjalanan dari Palembang, Sumatera Selatan. Mendiang PJ dirujuk ke RSUD HAMBA Muara Bulian pada Rabu pagi, 1 Juli 2020, dengan status PDP berat, reaktif rapid test.
“Rencana pemakaman dengan protokol COVID-19 di TPU Muara Jangga. Sedangkan Pemulasaraan jenazah dilakukan di RSUD Hamba,” ucapnya.
Elfi dengan tegas berkata mendiang PDP PJ bukan pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Sejak menjalani isolasi dan mendapat perawatan, status pasien PJ rapid test reaktif.
“Hasil swab masih ditunggu. PJ wafat sekira pukul 6.30 WIB. Prosesi pemakaman berakhir 12.30 WIB disaksikan pihak keluarga,” ujarnya.
PDP PJ rupanya memiliki riwayat penyakit lain. Hipertensi dan maag kronis diduga pemicu PJ wafat. Jasad PJ ditemukan pertama kali oleh salah seorang perawat.
“PJ wafat sedang dalam perawatan dan isolasi di RSUD HAMBA Muara Bulian,” ucapnya.
Reporter: Ardian Faisal