Kedatangan Cristiano Ronaldo ke Al Nassr pada Desember 2022 memberikan dampak signifikan bagi Liga Arab Saudi.
Pesaing-pesaing Al Nassr seperti Al Ittihad kini mempunyai patokan khusus dalam merekrut pemain gres. Dikutip dari Tellerreport, Presiden Al Ittihad Anmar Al-Haili mengatakan tidak lagi membidik pemain yang pernah memiliki nama besar di Eropa, namun yang masih ‘aktif’.
Jika sebelumnya klub-klub Saudi mendatangkan pemain seperti Vincent Aboubakar, Talisca, Moussa Marega, hingga Grzegorz Krychowiak yang pernah bermain di klub besar Eropa, sekarang kriteria itu diubah.
Anmar Al-Haili mengatakan pihaknya hanya ingin merekrut pemain sekelas Mohamed Salah, Lionel Messi, hingga Angel Di Maria.
“Setidaknya kami mempertimbangkan tentang level ini,” ujar Al-Haili kepada MBC TV.
“Sebagai pengikut, penggemar, dan pencinta, saya tidak akan mendapatkan administrasi klub mana pun yang memberikan nama kurang dari itu,” ucap Al haili menyertakan.
Al-Haili tidak membantah Cristiano Ronaldo kini jadi patokan baru bagi klub-klub Arab Saudi. Guna bersaing dengan Al Nassr dan juga klub besar Saudi lain yaitu dengan menghadirkan pemain pada level yang serupa.
“Kehadiran Cristiano Ronaldo di liga menambahkan banyak hal, dan kami selaku klub, tidak akan kesulitan menawan beberapa nama yang disebutkan di atas, dan tidak ada argumentasi,” kata Al-Haili menegaskan.
Al-Haili menyebut sepak bola Arab Saudi ketika ini sedang dalam fase pengembangan. Sejumlah aspek yang mendorong hal-hal itu adalah lolosnya timnas Arab Saudi ke Piala Dunia dan kesuksesan mengalahkan Argentina di Piala Dunia 2022.
“Kami sekarang dalam fase membangun dan berbagi sepak bola Saudi secara inklusif. Tim lolos (Piala Dunia) dan menang melawan Argentina. Saya berharap itu menjadi hal besar mendukung ekspresi dominan panas mendatang,” tutur Al-Haili.
