Ukraina Klaim Serangan Rudal Rusia di Dinipro Tewaskan 21 Orang

Jakarta – Kepala dewan regional Ukraina Mykola Lukashuk menyampaikan serangan rudal di Dnipro, Ukraina menewaskan 21 orang dan 73 orang yang lain luka-luka. Serangan itu diklaim dijalankan Rusia, Sabtu, 14 Januari 2023 dan memukul blok menara yang mengakibatkan pemadaman listrik di seluruh Ukraina.

Pejabat Ukraina menyampaikan lebih dari 40 orang masih hilang sehabis serangan Dnipro yang terjadi ketika Ukraina merayakan Tahun Baru Lama. Serangan ini bersamaan dengan penawaran Inggris atas suatu tank berat yang telah usang dicari Ukraina.

Salah satu korban tewas yaitu anak perempuan berusia 15 tahun usai berupaya diselamatkan warga dari reruntuhan bangunan.

“Operasi penyelamatan masih berlanjut. Nasib lebih dari 40 orang masih belum dimengerti,” kata gubernur tempat Valentyn Reznichenko dilansir AFP, Minggu,15 Januari 2023.

Sejauh ini, tim penyelamat masih berupaya untuk mengevakuasi seorang perempuan yang terperangkap di bawah reruntuhan usai mendengar teriakannya.

Serangan itu juga menghancurkan puluhan flat di blok apartemen Dnipro. Seorang pejabat senior di kepresidenan Kyrylo Tymoshenko menyampaikan ratusan orang kehilangan kawasan tinggal.

Sementara, prajurit Ukraina mengatakan blok itu dihantam oleh rudal Rusia X-22 yang tidak mampu ditembak jatuh oleh pihaknya.