Duet trio bek yang diisi Jordi, Rizky Ridho, dan Fachruddin Aryanto cukup menyibukkan serangan The Golden Star Warriors. Karena itu membuat musuh kesulitan mencetak gol dalam tubruk yang selsai 0-0.
“Kami mendapatkan kesempatan penting. Vietnam salah satu tim favorit tetapi hari ini mereka tidak begitu mengancam kami,” kata Jordi.
Saat ditanya pesan Shin Tae Yong di ruang ganti, Jordi menyampaikan sang pelatih meminta para pemain untuk fokus memulihkan keadaan fisik. Jadwal padat dan jarak tempuh yang tidak erat disebur bakal menyedot energi para pemain.
“Dia bahagia dan kini cuma fokus untuk istirahat. Makara, kami harus bersiap alasannya adalah dalam tiga hari akan kembali bermain. Sangat penting untuk menerima istirahat yang cantik dengan pijat dan bersiap tubruk berikutnya,” ucapnya.
Ia pun memuji seni manajemen juru strategi asal Korea Selatan itu. Menurutnya, strategi yang diracik efektif membendung gempuran tim asuhan Park Hang Seo.
“Saya pikir ini hasil imbang yang positif. Sekarang kami harus pergi ke Vietnam. Hari ini kami menunjukkan bahwa kami tim yang bagus. Hari ini kami bermain dengan kompak, aku harus bilang bahwa strategi yang dilaksanakan coach Shin Tae Yong sungguh cantik,” ujar Jordi.
Di satu segi, pemain naturalisasi dari Spanyol itu juga membagikan kesan pertama kali melawan Vietnam. Ia menyebut sudah sadar bahwa musuh yang dihadapi tidak akan mudah ditaklukkan.
“Kami tahu semenjak awal ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Tapi pada hasilnya Indonesia bermain lebih manis. Kami mendapatkan beberapa potensi , mirip yang dikatakan beberapa hari kemudian, kami siap dan hal itu tampak pada pertarungan kali ini,” ujarnya.
