Lion Group Nilai Cuaca Ketika Ini Masih Cukup Kondusif Untuk Terbang

DETAIL.ID, Jakarta – Cuaca ekstrem di kala libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) menjadi perhatian khusus Lion Air Group dalam mengoperasikan beberapa maskapai, seperti Lion Air, Wings Air, Batik Air, hingga Super Air Jet.

Presiden Direktur Lion Air Group Capt. Daniel Putut Kuncoro Adi mengatakan pihaknya sangat memperhatikan keselamatan penumpang di tengah keadaan cuaca ekstrem.

“Terkait sama cuaca memang kami selalu dari permulaan sampai selesai monitor dan kini memang kondisinya seperti dikala ini, sedang hujan, tetapi masih dalam klasifikasi aman untuk melayang,” ujarnya kepada awak media di Posbloc, Jakarta, Rabu, 28 Desember 2022.

Daniel menyampaikan Lion Air Group sudah memantau perkembangan cuaca bahkan semenjak terbentuknya Topan Darian di Samudra Hindia. Ia berharap dalam 2-3 hari ke depan cuaca bisa membaik.

Selain itu, Daniel menekankan pihaknya secara intensif berkomunikasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait isu dan prediksi prakiraan cuaca.

“Pasti (keputusan melayang). Semua tergantung di decisions pilotnya, tetap prioritas yakni keamanan,” kata Daniel.

Cuaca ekstrem memang menjadi sandungan transportasi penerbangan, baik darat, laut, dan udara. Bahkan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memproyeksi angin kencang dahsyat di Jabodetabek pada hari ini.

“Potensi Banjir Besar Jabodetabek,” kicau Peneliti Klimatologi pada Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN Erma Yulihastin, Senin, 26 Desember 2022.

“Siapapun Anda yg tinggal di Jabodetabek dan terutama Tangerang atau Banten, mohon bersiap dengan hujan ekstrem dan angin ribut dahsyat pada 28 Desember 2022,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengungkapkan ada 14 provinsi yang ditetapkan siaga menghadapi kesempatancuaca ekstrem pada kala 27-28 Desember 2022.

14 provinsi itu di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Banten dan Bali. Kemudian Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua dan Papua Barat.

Potensi daerah yang perlu siaga itu diambil menurut platform informasi Prakiraan Berbasis Dampak BMKG.

Sebelumnya, PT Angkasa Pura I melaporkan satu pesawat gagal melayang di Bandara Internasional Pattimura Ambon, Maluku, Selasa, 27 Desember 2022.

Humas PT Angkasa Pura I Bandara Pattimura Ambon Aditya Narendra menyampaikan pesawat yang sempat gagal melayang yaitu Lion Air dengan nomor penerbangan JT881

Pesawat ini akan terbang dari Bandara Pattimura Ambon menuju Bandara Sultan Hasanuddin Makassar (UPG).

Exit mobile version