DPRD Muarojambi Dukung PPPK, Ulil Amri : Mari Kita Kawal Bersama

DETAIL.ID, Muarojambi – Anggota DPRD Kabupaten Muarojambi mendukung adanya program pemerintah pusat terkait dengan PPPK. Ketua komisi I DPRD Kabupaten Muarojambi, Ulil Amri menyebut dewan yang ada di Kabupaten Muarojambi sudah banyak didatangi oleh tenaga honorer, mereka menanyakan bagaimana kejelasan terkait dengan status honor mereka.

Kata Ulil, honorer tersebut sangat berharap agar bisa menjadi pegawai negeri sipil ataupun PPPK. Dengan demikian bisa merubah nasib mereka.

“Mari kita kawal bersama,” kata Ulil Amri.

Terkait hal itu dia berharap agar opini terkait bisa mengakomodir semua berkas-berkas yang disampaikan oleh tenaga honor. Jangan sampai ada yang pilih kasih. Hal itu juga diungkapkan oleh Usman Kholik anggota DPRD Kabupaten Muarojambi yang lainnya. Menurut dia, suara honor ini sudah berharap banyak dengan program yang dicanangkan oleh pemerintah pusat tersebut.

Katanya, DPRD Kabupaten Muarojambi bukan hanya kali ini saja mendukung kegiatan rencana PPPK ini, namun di tahun sebelumnya mereka juga setuju dengan adanya program PPPK ini.

“Dulu terkendala dengan anggaran APBD yang belum memadai. Selain itu sebuah daerah juga menolak, untuk kali ini kita berharap tidak ada penolakan lagi,” ucap Usman Khalik.

Dalam perekrutan nanti, dirinya berharap agar semua dilakukan secara transparan. Namun demikian jika memang diprioritaskan, dirinya berharap honorer yang berusia lanjut atau mengabdi lebih lama merupakan prioritas peningkatan PPPK ini.

“Kalau bisa diprioritaskan yang lebih lama mengabdi,” ujarnya.

Untuk diketahui saat ini Pemerintah Kabupaten Muarojambi dikabarkan mendapatkan kuota PPPK sebanyak 406 orang. Dari kuota tersebut, lebih dari 300 orang merupakan formasi guru. Sementara untuk tenaga honorer di Kabupaten Muarojambi khusus tenaga kesehatan dan guru sebanyak 3.588.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Muarojambi, Firdaus menyebut jika tenaga pengajar non ASN atau honorer yang ada di lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten murung Jambi berjumlah 1.596 orang. Mereka terdiri dari guru, dan operator.

“Dari jumlah itu, paling banyak guru SD, yaitu 642 orang,” ucap Firdaus.

Untuk diketahui, puluhan orang tenaga honorer dari guru dan tenaga medis mendatangi kantor DPRD kabupaten Muarojambi, mereka meminta dukungan terkait perekrutan PPPK.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *