DETAIL.ID, Jambi – Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Jambi mengadakan seminar nasional dengan tema paradigma perlindungan dan pengelolaan lingkungan Hidup di era covid-19, pada Senin, 13 September 2021.
Acara Seminar Nasional diadakan secara Hybrid (offline&online) dengan peserta yang hadir secara offline bertempat di Balai Diklat Provinsi Jambi. Dalam acara seminar nasional ini terfokus membahas mengenai kerusakan lingkungan hidup terutama di kawasan hutan dengan pemateri yang berkompeten.
Kegiatan seminar nasional PMKRI ini juga dihadiri oleh anggota biasa PMKRI se-regional Sumbagsel yang terdiri dari Bengkulu, Palembang, Lampung dan Jambi.
Kegiatan seminar Nasional PMKRI Cabang Jambi ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Ketua Presidium Pengurus Pusat PMKRI, Kapolda Provinsi Jambi, Sekretariat Bersama Pengelolaan Sumber Daya Hutan Provinsi Jambi serta secara langsung dibuka oleh Wakil Gubernur Provinsi Jambi, Drs. Abdullah Sani, M.Pd.I.
Dalam kata sambutan Wakil Gubernur Provinsi Jambi, Abdullah Sani mengatakan bahwa pemerintah akan terus bersinergi dan konsisten menanggulangi kerusakan lingkungan dan beliau sangat mengimbau untuk menjaga toleransi antar masyarakat yang pluralisme di Indonesia. Serta bermitra dengan elemen elemen masyarakat terkait untuk menanggulangi kerusakan lingkungan di Provinsi Jambi.
Hal serupa juga disampaikan Benediktus Papa sebagai Ketua PMKRI Pusat yang mengatakan bahwa PMKRI saat ini sangat memperhatikan dan mencari rekomendasi permasalahan lingkungan hidup masyarakat saat ini.
“Kita PMKRI tahu bahwa kasus covid 19 saat ini tidak jauh dari pengaruh lingkungan saat ini. Oleh karenanya semoga hasil hasil dari Seminar nasional dan Konferensi Studi Regional ini memberikan dampak bagi pembangunan perekonomian dan restorasi lingkungan di daerah Jambi,” sambungnya.
Senada dengan Komda PMKRI Sumbagsel Alexander Silaban Juga mengatakan bahwa di masa pendemi ini PMKRI mengharapkan setiap instansi terkait untuk tetap melakukan kontrol dan pengawasan akan isu lingkungan ini.
Kita Juga mengharapkan hasil hasil baik dari kegiatan ini nantinya sembari menanggulangi pandemi Covid-19. Tentunya kita juga mengharapkan bahwa apapun yang kita kaji bersama dalam seminar ini akan tersampaikan kepada pemerintah daerah supaya bisa mengeluarkan kebijakan untuk proses penanggulangan kerusakan lingkungan hidup ini.
“Kita PMKRI juga akan mengawal isu-isu ini sampai menemukan kebijakan secara regional maupun nantinya juga secara nasional,” lanjutnya.
Indra Lumbangaol, ketua presidium PMKRI cabang Jambi menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dari kepedulian kita dalam proses penanggulangan permasalahan lingkungan yang sering terjadi di Indonesia khususnya di Provinsi Jambi itu sendiri.
PMKRI secara nyata dalam kegiatan ini memberikan perhatian khusus untuk penanggulangan isu lingkungan.
“Tentu kita berharap setiap instansi pemerintah melalui Gubernur dan DPRD dapat merumuskan kebijakan kebijakan guna mengurangi isu-isu lingkungan saat ini dan memberikan pandangan akan pentingnya menjaga lingkungan di masa pandemi saat ini,” tutupnya.