Nyaris Kelaparan, Keluarga Pasien PDP Merangin Kecewa

Pasien PDP
Petugas medis yang menggunakan APD saat melihat pasien PDP yang diisolasi. (DETAIL/ist)

DETAIL.ID, Merangin – Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 yang dirawat di RSUD Kol Abunjani Bangko nyaris kelaparan. Hal ini diketahui setelah salah satu keluarga pasien memposting di media sosial.

Keluarga pasien tersebut mengeluhkan dua keponakannya yang masih dalam tahap isolasi, tak diberi makan hingga pukul 13.30 WIB.

“Sudah jam 13. 00 WIB lewat, namun dua keluarga saya yang dirawat di RSUD Kol Abundjani Bangko, lantaran PDP COVID-19, belum juga diberi makan. Kalau pihak rumah sakit tak sanggup berikan asupan makan, saya bisa memberikan makan,” kata keluarga pasien bernama Nanang Fahrurozi, Minggu (12/4/2020).

Nanang juga sempat memposting tengah membeli nasi untuk dikirim terhadap keluarganya yang dikabarkan belum menerima asupan makan tersebut. “Saya berharap ini tidak kembali terjadi. Udah diributin di grup WhatsApp, baru keluarga saya itu diberikan asupan makan,” ujarnya.

[jnews_element_newsticker newsticker_title=”Baca Juga” newsticker_icon=”empty” enable_autoplay=”true” autoplay_delay=”2500″ newsticker_animation=”vertical”]

Dirinya juga sangat kecewa. Dengan anggaran yang besar namun untuk sekadar makan siang saja keluarganya masih terlantar.

“Kalau RSUD Bangko tidak mampu kasih makan. Biar saya yang biayai. Ini bentuk ketidakseriusan Pemerintah Kabupaten Merangin yang ditunjukkan kepada publik hari ini,” ucapnya dengan kesal.

Direktur Utama RSUD Adbunjani Bangko, Berman Saragih saat dikonfirmasi tidak menampik kabar tersebut. “Saya minta maaf atas keterlambatan memberikan asupan makan dua pasien PDP tersebut. Mudah-mudahan ini tidak kembali terjadi,” katanya.

 

Reporter: Daryanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *