DETAIL.ID, Jambi – Selasa (5/5/2018) siang tadi, sejumlah aktivis antikorupsi dari Lembaga Pencinta Alam Jambi (LPAJ) akhirnya berunjuk rasa di depan Kantor Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) IV Jambi yang berada di kawasan Pasir Putih.
LPAJ mengaku kecewa karena pihak BPJN IV tidak siap. Kepala BPJN IV, Junaidi dan Kasatker Wilayah I, Andre Sahatua Sirait justru tidak berani menemui para demonstran. “Para pengambil keputusan justru tidak berada di tempat,” ujar Tatang, Ketua LPAJ kepada detail, Selasa (5/5/2018).
Mereka hanya diterima hearing oleh Sekretaris BPJN VI, Aan. Aan mewakili Kepala BPJN VI, Junaidi yang menurutnya sedang tidak berada di Jambi.
Tatang mempertanyakan kenapa PT Hanro yang jelas-jelas divonis bersalah justru dimenangkan dalam tender paket preservasi pemeliharaan rutin Jalan Simpang Niam – Lubuk Kambing – Merlung.
Pihak BPJN VI yang diwakili Aan meminta waktu kepada LPAJ untuk berkoordinasi dengan Kasatker Wilayah I, Andre Sahatua Sirait dan Pokja terkait pertanyaan LPAJ.
“Kami minta waktu hingga beberapa hari ke depan, Kami usahakan hari Kamis atau Jumat ini,” katanya.
Tatang akhirnya menerima permintaan pihak BPJN VI tersebut. “Jika belum ada jawaban hingga waktu yang disepakati ini, kami akan kembali datang dan menyurati aparat penegak hukum,” ujar Tatang. (DE 01/DE 02)
